Pada balam-balam malam
Yang dihujani tangisan
Penuh rintihan mengharap
dia yang sedar dirinya hanya hamba
Yang dimiliki Sang Pencipta Yang Maha Agung...
Biarkan dia menangis,
dia tidak punya masa gembira,
Kerna masa lalu yang disirami khianat pada Tuhannya
Biarkan dia menangis,
Tangisan itu bicara dia dengan Kekasih Agungnya
Mengharap dikurnia jalan pulang ke sisiNya.
Biarkan dia menangis
dia tidak pernah suci dari dosa
Kerna tangisan itu tandanya dia kembali..
Penuh rintihan mengharap
dia yang sedar dirinya hanya hamba
Yang dimiliki Sang Pencipta Yang Maha Agung...
Biarkan dia menangis,
dia tidak punya masa gembira,
Kerna masa lalu yang disirami khianat pada Tuhannya
Biarkan dia menangis,
Tangisan itu bicara dia dengan Kekasih Agungnya
Mengharap dikurnia jalan pulang ke sisiNya.
Biarkan dia menangis
dia tidak pernah suci dari dosa
Kerna tangisan itu tandanya dia kembali..
Katakanlah, "Wahai hamba-hambaKu yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.
(Az-Zumar 39:53)
(Az-Zumar 39:53)
Disaat jahiliyyah merantai kalbu, kasih Ar-Rahman menerpa menyentuh jiwa. Lalu kau berjanji taat setia pada Nya. Tapi kau tak selamanya suci dari dosa, imanmu tak selamaya di puncak tertinggi, tiba saatnya ia jatuh di dasar terendah. Saat itu syaitan berpusu-pusu menyelinap di setiap ruang kalbumu. Lantas, jadilah kau manusia yang lupa pada janji dan taat setiamu padaNya.
Kau lupa wahai diri, dimana syukurmu? Bukankah Dia telah menyelamatkanmu dari masa gelap yang penuh noda dan maksiat itu? Kau lupa tugas dan tujuanmu diciptakan dimuka bumi ini. Kau kufur pada nikmat hidayah dan taufiq yang pernah menyentuh hatimu..kau lupa, ramai lagi di luar sana yang mengharapkan sentuhan Kasih dari Yang Agung itu..
Segeralah kau pulang kepadaNya..segeralah kau tangisi janji-janji yang kau mungkiri itu..Dia setia mendengar setiap butir bicaramu..Dia rindu akan setiap titis air matamu.. Walau kau telah berkhianat padaNya berulang kali , Kasih dan sayangNya sentiasa ada untukmu..
Bajailah hatimu yang gersang itu dengan nur iman, basahkan lidahmu yang kering kontang itu dengan zikrullah, akrabkan dahimu ke bumi dan berbuat baiklah kepada setiap makhluk.
Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu, kemudian kamu tidak dapat ditolong.
Dan ikutilah sebaik-baik apa yang telah diturunkan kepadamu (Al-Quran) dari Tuhanmu sebelum datang azab kepadamu secara mendadak sedang kamu tidak menyedarinya
agar jangan ada orang yang mengatakan, "Alangkah besar penyesalanku ke atas kelalaianku, dalam (menunaikan kewajiban) terhadap Allah, dan sesungguhnya aku temasuk orang-orang yang memperolok-olokkan (agama Allah)"
atau (agar jangan) ada yang berkata, "sekiranya Allah memberi petunjuk kepadaku tentulah aku termasuk orang-orang yang bertakwa",
atau (agar jangan) ada yang berkata ketika melihat azab, "sekiranya aku dapat kembali (ke dunia), tentu aku termasuk orang-orang yang berbuat baik".
~sweetnya Allah yang sentiasa menghadirkan dalam jiwa manusia, kesedaran dan ketenangan disaat hambanya alpa dengan hal duniawi.
Kau lupa wahai diri, dimana syukurmu? Bukankah Dia telah menyelamatkanmu dari masa gelap yang penuh noda dan maksiat itu? Kau lupa tugas dan tujuanmu diciptakan dimuka bumi ini. Kau kufur pada nikmat hidayah dan taufiq yang pernah menyentuh hatimu..kau lupa, ramai lagi di luar sana yang mengharapkan sentuhan Kasih dari Yang Agung itu..
Segeralah kau pulang kepadaNya..segeralah kau tangisi janji-janji yang kau mungkiri itu..Dia setia mendengar setiap butir bicaramu..Dia rindu akan setiap titis air matamu.. Walau kau telah berkhianat padaNya berulang kali , Kasih dan sayangNya sentiasa ada untukmu..
Bajailah hatimu yang gersang itu dengan nur iman, basahkan lidahmu yang kering kontang itu dengan zikrullah, akrabkan dahimu ke bumi dan berbuat baiklah kepada setiap makhluk.
Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu, kemudian kamu tidak dapat ditolong.
Dan ikutilah sebaik-baik apa yang telah diturunkan kepadamu (Al-Quran) dari Tuhanmu sebelum datang azab kepadamu secara mendadak sedang kamu tidak menyedarinya
agar jangan ada orang yang mengatakan, "Alangkah besar penyesalanku ke atas kelalaianku, dalam (menunaikan kewajiban) terhadap Allah, dan sesungguhnya aku temasuk orang-orang yang memperolok-olokkan (agama Allah)"
atau (agar jangan) ada yang berkata, "sekiranya Allah memberi petunjuk kepadaku tentulah aku termasuk orang-orang yang bertakwa",
atau (agar jangan) ada yang berkata ketika melihat azab, "sekiranya aku dapat kembali (ke dunia), tentu aku termasuk orang-orang yang berbuat baik".
Sungguh, "Sebenarnya keterangan-keterangan -Ku telah datang kepadamu, tetapi kamu mendustakannya, malah kamu menyombongkan diri dan termasuk orang kafir."
(Az-Zumar 39: 54~59)
Cukuplah ayat-ayat Allah ini sebagai peringatan untukmu wahai diri. Bersegeralah pulang kepadaNya!
(Az-Zumar 39: 54~59)
Cukuplah ayat-ayat Allah ini sebagai peringatan untukmu wahai diri. Bersegeralah pulang kepadaNya!
~sweetnya Allah yang sentiasa menghadirkan dalam jiwa manusia, kesedaran dan ketenangan disaat hambanya alpa dengan hal duniawi.
3 comments:
salam..
akak, saya lagi suka kalau akak menulis begini. toksahlah garang2 macam entry b4 ni..hee=)
btw, nape blog akak ni gelap sgt?..ceria sket..
-NNR
salam ukhti,
heheh... pandai juga bersajak eh... :)
assalamualaikum...arigatogozaimasu..artikel yang baik...
Post a Comment